DPRD Kota Palangka Raya
Rusdiansyah Sediakan Sanggar Belajar Gratis
Guna membantu masyarakat yang saat ini kesulitan dalam mengajar anak-anaknya sejak proses pembelajaran dilakukan secara daring dan luring, terlebih lagi ketika pandemi covid-19 seperti sekarang ini.
Gerakkalteng.com – PALANGKA RAYA – Guna membantu masyarakat yang saat ini kesulitan dalam mengajar anak-anaknya sejak proses pembelajaran dilakukan secara daring dan luring, terlebih lagi ketika pandemi covid-19 seperti sekarang ini.
Salah satu Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Rusdiansyah ini mendirikan sanggar belajar gratis di Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sebangau.
“Sanggar belajar didirikan salah satunya untuk membantu warga yang berada di Kelurahan Kereng Bengkirai. Warga merasa terbantu, karena salah satu fasilitas yang disediakan sanggar belajar ini yaitu adanya akses internet,” ucap Rusdiansyah,” Minggu (23/8/2020).
Dirinya menyampaikan, tidak semua orangtua mampu membeli paket kouta untuk menunjang pembelajaran anak selama masa belajar mengajar dilakukan secara daring. Pembelajaran di sanggar tersebut ia katakan, tetap mengacu pada materi yang dikeluarkan oleh sekolah.
Sanggar belajar ini sambungnya, tetap memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan. Dengan begitu para orangtua tidak merasa khawatir untuk melepas anaknya mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Dirinya juga tidak segan untuk meminjam handphone pribadinya kepada anak-anak yang tengah mengikuti pembelajaran disanggar.
“Apa yang saya laksanakan ini adalah arahan dari Ketua Umum Partai PKB Abdul Muhaimin Iskandar melalui para kadernya yang ada di Palangka Raya. Setidaknya kader partai di tengah pandemi Covid-19 seperti ini bisa membantu sesama dalam hal apa pun, salah satunya membantu belajar jarak jauh menggunakan daring,” terangnya menambahkan.
Apabila program tersebut berjalan efektif membantu peserta didik dalam pembelajaran jarak jauh menggunakan daring, maka pihaknya siap untuk mengembangkan kembali sanggar ke beberapa tempat lainnya.
Hal tersebut ia katakan, agar tidak terjadi penumpukan peserta didik yang akan mengikuti proses belajar mengajar secara daring di sanggar yang di sediakan oleh pihaknya.
“Semoga ini bermanfaat bagi masyarakat dan peserta didik kita yang sedang melaksanakan belajar jarak jauh dengan sistem daring,” pungkasnya.(*)
