BNN Kalteng Gelar Rapat Koordinasi Pengembangan Soft Skill untuk Pelajar

Foto : Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, menghadiri acara Rapat Koordinasi Pengembangan Soft Skill di SMP dan SMA Sederajat Tahun 2024, berlangsung di Luwansa Hotel Palangka Raya, Rabu (24/7/2024).

GERAKKALTENG – Palangka Raya – Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu, menghadiri acara Rapat Koordinasi Pengembangan Soft Skill di SMP dan SMA Sederajat Tahun 2024, berlangsung di Luwansa Hotel Palangka Raya, Rabu (24/7/2024).

Acara ini diselenggarakan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Tengah dan turut dihadiri oleh kepala sekolah dari berbagai SMP dan SMA sederajat di Kota Palangka Raya.

Rapat koordinasi ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi soft skill para pelajar di tingkat SMP dan SMA serta memperkuat peran sekolah dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama antara BNN Provinsi Kalimantan Tengah dan Kepala Satuan Pendidikan, sebagai langkah konkrit dalam upaya pemberantasan narkoba di lingkungan pendidikan.

Dalam kesempatan tersebut, Hera Nugrahayu menyampaikan pentingnya peran Pemerintah Kota Palangka Raya dalam mendukung inisiatif BNN.

“Pemerintah Kota Palangka Raya mendukung program-program intervensi BNN, khususnya dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba di sekolah. Kami percaya bahwa pengembangan soft skill yang efektif akan berkontribusi pada pembentukan karakter siswa yang lebih baik dan menjauhkan mereka dari penyalahgunaan narkoba,” kata Hera.

Hera menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat dan aman.

“Melalui pengembangan soft skill, diharapkan siswa tidak hanya memiliki keterampilan akademik, tetapi juga keterampilan hidup yang akan membantu mereka menghadapi berbagai tantangan, termasuk bahaya narkoba,” ucapnya.

Lebih lanjut, Hera juga mengapresiasi kolaborasi antara BNN dan sekolah-sekolah dalam melaksanakan program ini.

“Kerja sama ini merupakan langkah positif dalam menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga kuat secara mental dan emosional,” tutupnya. (Red/Don)